Rumah Apartemen Tiny Apartment Menggunakan Tirai Kain Untuk Membagi Ruang-Ruangnya

Tiny Apartment Menggunakan Tirai Kain Untuk Membagi Ruang-Ruangnya

Anonim

Meski sangat kecil, apartemen yang terletak di pusat kota Singapura ini memiliki interior yang sangat menawan dan lapang. Terdiri dari dua zona utama. Salah satunya adalah area publik yang terdiri atas ruang makan, ruang tamu, dan dapur. Yang lainnya adalah zona pribadi yang berisi kamar tidur, kamar mandi, dan ruang utilitas.

Salah satu permintaan klien adalah ruang hidup memiliki struktur yang fleksibel sehingga mereka dapat dengan mudah mengubahnya menjadi ruang tamu setiap kali tamu menginap. Praktik desain HUE D yang bertanggung jawab atas proyek ini, memilih pendekatan yang menarik.

Alih-alih membangun dinding partisi atau pintu geser untuk memisahkan ruang, tim memilih untuk menggunakan tirai kain. Akibatnya, ruang tidur tertutup dapat dibatasi dengan tirai panjang di dalam ruang tamu, menjadi ruangan di dalam ruangan. Strategi ini memungkinkan ruang tamu yang ramah tetap nyaman dan intim serta terhubung ke seluruh ruangan.

Bahkan ketika gorden ditutup, akses ke balkon luar yang terhubung ke ruang tamu tidak terhalang. Dapur dan ruang makan kecil menempati ruang yang tersisa di dalam ruangan dan, karena tirai biasanya ditutup hanya pada malam hari, detail ini tidak menghalangi cahaya alami yang masuk ke bagian ruangan ini.

Ruang makan memiliki meja drop-leaf didorong ke dinding yang dihiasi dengan gambar hitam dan putih. Warna putih di dinding, langit-langit dan lantai mempertahankan suasana lapang dan luas. Warnanya biru muda yang ditemukan di bagian lain ruangan yang mencerahkan suasana dan menciptakan suasana yang segar dan bersemangat.

Para desainer menemukan berbagai cara untuk menggunakan tirai, selain sebagai perawatan jendela. Sebagai contoh, kamar tidur menggambarkan dua cara di mana elemen aksen ini dapat digunakan untuk mengatur suasana santai dan mengundang.

Tirai digunakan di sini di jendela dan mereka tidak menghalangi cahaya yang masuk ke kamar tidur kecil tetapi hanya sedikit meredakannya. Di malam hari, gorden ini memberikan privasi.

Tapi apa yang dilihat gorden di sisi lain tempat tidur? Ya, mereka punya cerita yang berbeda. Mereka digunakan untuk menyembunyikan area penyimpanan terbuka tinggi-penuh. Jadi alih-alih pintu lemari biasa, para desainer memilih opsi ini sebagai sarana untuk melembutkan tampilan.

Klien ingin kamar tidur memuat sebanyak mungkin penyimpanan sehingga unit ini dirancang dengan cermat untuk menawarkan beberapa pilihan penyimpanan seperti rak pena, rak pakaian, laci dan kompartemen.

Tiny Apartment Menggunakan Tirai Kain Untuk Membagi Ruang-Ruangnya